Testimoni pengguna Pupuk NPK

Ketahuilah Unsur Hara Daun Kelapa Sawit Pada Pelepah Ke-17 Sebagai Langkah Optimasi Hasil Panen Kelapa Sawit

inilah Analisis Kuantitatif Unsur Hara Daun Kelapa Sawit Pada Pelepah Ke-17 Sebagai Langkah Optimasi Hasil Panen Kelapa Sawit.
Tanah dan tanaman merupakan dua hal yang sangat berkaitan dengan bidang pertanian. Kemajuan bidang pertanian dapat dicapai dengan adanya suatu peningkatan kualitas dari tanah sebagai lahan pertanian dan tanaman sebagai hasil dari pertanian yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Kualitas tanah dan tanaman dapat ditentukan dengan uji parameter baik secara fisik maupun kimia. Analisis kimia dalam tanaman dapat dilakukan pada seluruh bagian tanaman baik pada akar, batang , maupun daun. Jenis analisisnya pun dapat berupa analisis bahan anorganik (mineral) dan organik (metabolit primer dan sekunder). Analisis mineral pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi dua yaitu mineral makro dan mikro. Unsur hara tanaman yang termasuk ke dalam mineral makro yaitu P, K, Ca, Mg, dan Na. Unsur hara tanaman yang termasuk ke dalam mineral mikro yaitu Fe, Zn, B, Mn, Cu, dan Al. Salah satu komoditas tanaman yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi saat ini  yaitu tanaman kelapa sawit.

Kelapa sawit (Elaeis) adalah tumbuhan industri penting penghasil minyak masak, minyak industri, maupun bahan bakar (biodiesel). Perkebunannya menghasilkan keuntungan besar sehingga banyak hutan dan perkebunan lama dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit. Indonesia adalah penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia. Di Indonesia penyebarannya di daerah Aceh, pantai timur Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Kelapa sawit yang dibudidayakan terdiri dari dua jenis: E. guineensis dan E. oleifera (wikipedia). Analisis kadar hara pada tanaman kelapa sawit dapat dilakukan pada daun yang terletak di pelepah daun ke 17. Hasil analisis ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam upaya pemupukan hara agar sesuai dengan nilai acuan berdasarkan Van Vexkull,HR and Fairhust sehingga dapat menghasilkan produksi kelapa sawit dengan optimal.
KRITERIA KADAR HARA DAUN KELAPA SAWIT PADA PELEPAH KE-17
(Van Vexkull,HR and Fairhust, TH 1991)
UNSUROPTIMUMUMUR ≥6 TH
N (%)2,6-2,92,4-2,8
P (%)0,16-0,190,15-0,18
K (%)1,1-1,30,9-1,2
Mg (%)0,3-0,450,25-0,40
Ca (%)0,5-0,70,5-0,75
S (%)0,25-0,400,25-0,35
Cl (%)0,5-0,70,5-0,7
B15-25 ppm15-25 ppm
Cu5 -8 ppm5 -8 ppm
Zn12-18 ppm12-18 ppm
HASIL ANALISIS DAUN KELAPA SAWIT
ICP MS
Sampel DaunKadar (mg/g)
PKCaMg
Panjang4,6907,3450,6774,133
Pendek4,9796,1560,6594,381

Sampel DaunKadar (µg/g)
FeCuZnBMn
Panjang373,8136,44311,9057,1372090,032
Pendek387,7161,59713,1533,0441998,260
AAS
Sampel DaunKadar (µg/g)
FeMn
Panjang556,8131836,435
Pendek608,6031794,492
sumber : rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2016/05/28/analisis-kuantitatif-unsur-hara-daun-kelapa-sawit-pada-pelepah-ke-17-sebagai-langkah-optimasi-hasil-panen-kelapa-sawit/

0 komentar:



CV. AJ Pratama Group memperkenalkan kepada anda

Pupuk NPK Cap Gaja Emas


Promosi Pupuk Cap Gajah Emas


Promosi Pupuk Cap Gajah Emas


Promosi Pupuk Cap Gajah Emas

Promosi Pupuk Cap Gajah Emas


Order Segera !! isi form di bawah ini


Powered byEMF Online HTML Form